Cerita pun meluncur dari mulut sang kakek. Sebuah epik dari Abad Pertengahan yang mengulas empat dewa perang. Saat muda sang kakek berjalan di tengah hutan. Terdengar suara gemuruh dari empat penjuru mata angin. Dia lalu berlari ke bukit untuk memuaskan rasa penasarannya.
Ketika asap dan angin berhenti, dia melihat empat laki-laki di empat arah mata angin yang berbeda. Mereka duduk di atas punggung kuda dengan memegang senjata perang masing-masing.
Cerita bertutur itu terdapat dalam album grup metal Manowar bertitel King Of Metal. Menjadi drama audio berdurasi 4.20 menit berjudul Warrior Prayer, dengan pengisi suara Arthur Pendragon Whilshire (kakek) dan Grant William (cucu). Dialog kakek dan cucu, serta dongeng itu sendiri, tertulis lengkap seperti syair di sampul album.
Manowar dikenal sebagai grup epik metal yang berdiri sejak awal 1980-an. Sampai sekarang masih eksis, konsisten mengeluarkan album dan konser. Formasi grup ini terdiri atas empat pemuda kekar, Joey DeMaio (bas), Ross the Boss, Eric Adam, dan Donnie Hamzik. Ketika grup rock waktu itu mengusung persoalan seks dan obat bius, mereka mengajak orang berkelana ke abad pertengahan, menyelami kegagahan dan keperkasaan para ksatria masa lalu.
Menggunakan narasi sebagai pengantar lagu telah dilakukan sejak album perdana, Battle Hymns (1982). Dalam Dark Avenger, mereka meminta aktor legendaris Orson Welles bernarasi. Ini tak lepas dari polah DeMaio yang tergila-gila pada kisah kepahlawa-nan. Tak heran jika dia suka melahap naskah yang menceritakan petualangan pada Abad Pertengahan. Mereka pun ditahbiskan sebagai grup epik metal bersama Blind Guardian, Virgin Steele, Cirith Ungol, Omen, dan Medieval Steel.
Manowar, yang pernah dijuluki band terbising di dunia oleh Guinness Book of World Records, kerap menyinggung mitologi bumi belahan utara. Memberi sebutan Tuhan sebagai Odin dan Thor, serta kota yang indah sekali, Valhalla (sebutan surga dalam mitos). Toh grup ini tidak terjebak pada sastra mantra para penyihir di masa yang sama. Joey banyak menulis lirik dengan kalimat kiasan, yang cenderung gagah atau malah hiperbola. Seperti dalam tembang Heart of Steel, ada kalimat: I ride a comet… My trail is long to stay… Silence is a heavy stone. Kalimat yang menggambarkan kekukuhan dan keberanian hati. J.R.R. Tolkien termasuk penulis yang menancapkan pengaruhnya.
Suka dan tidak suka bisa terjadi di mana saja. Ini juga berlaku bagi Manowar. Sebagian orang memujanya, sebagian lagi mencerca. Meski begitu, Manowar tetap berjalan dengan gagah, seperti dalam syairnya. Born to walk against the wind, Born to hear my name….
0 komentar:
Posting Komentar